Tuesday, October 30, 2018

Menyikapi sampah celotehan

There's always two sides of a story.
Setiap kali mendengar berita, info, aduan, selalu coba buat melihat dari perspektif yang berbeda. Karena kadang, bisa terlihat sangat berbeda.
Ketika mengemukakan pendapat, komentar, selalu saja sahaya takut, bukan takut salah, tapi takut belum memperhitungkan perspektif yang lain.
Tapi sering sekali kebanyakan orang langsung saja nyerocos. Apalagi kalau urusannya suka atau tidak suka.
Sejak lama, aku belajar dari salah satu guru hebat. 
Ketika kamu ga suka sama seseorang, coba duduk diam dengarkan perhatikan omongannya, coba mengerti mengapa dan kenapa dia ngomongnya demikian. Baik baik perhatikan.
Kalau kamu dapat mengerti, akan sangat efektif karena kamu tidak menghabiskan waktu, energi untuk melawan semua omongannya dari sisi yang salah. Entah perlu dilawan entah tidak perlu, engkau jadi tahu.
Ketika kamu tidak dapat mengerti, berhentilah menaruh perhatian pada hal seperti itu. 
Sangat sangat tidak efektif soalnya.
Jaman mau pilpres begini, makin banyaklah kita melihat jeroan jeroannya manusia.
Yang bela bela mati, yang pake kacamata kuda, yang picik, yang licik, yang fanatik.
Apakah saya mengerti?

Monday, October 29, 2018

Day 1

Starting a diet, again, is super difficult.
But, I need to change my way of living.
I am obesed already.
One of acupuncture doctor I knew long time ago told me, I was lucky I used to be an athlete that my body somehow survived.
She asked me to modified my lifestyle, which I dont think I understand what she was saying.
Until now.
I cant be just dieting.
I need to change my way of living.

So today,
I had a plate full of melon and papaya, and a poached egg for breakfast.
Afternoon, I had a lot of meat, some salad, and an ice cream. Well, not easy being a marketing person and you didnt eat when you entertained customers. 😁

And tonite I am wondering.... what should I eat....... 9pm now and I am freaking hungry.
Oh my.
My dear ex colleague just gave me a fruit salad mix. Should I go for it?
I guess so, ya....
To close my 1st day.
Of no rice. 😎

Monday, October 15, 2018

Dead and what remains.

15 October 2018.

Just this morning. I received a bad news regarding one of my university friend, dead.
He is my age, and now, dead.
Such a bad news, and it was not the one and only bad news I have received over last couple of weeks.
Started by my husband, telling me couple of guys at haemodialysis center, has passed away. We knew those men, and sad to hear the news.
Later, my former boss, be-dearest, was dying, when I came visit her at the hospital.
I kissed her goodbye, and told her how I do love her, and Jesus loves her.
Then later that day, she also passed away.
My thought was with my other work mate, who suffered almost similar disease with my former boss, and today also, we heard she has passed away on 5th October.
And today.

It really made me realize, how fragile our life is. How soon is our "day"? No body knows. No body knows at all.

You make educated guess, you have feelings, yet No Body Knows.

We all are just like dust. Today it is there, and the next day it is blown wherever.

What remains, stays. Sometimes neglected, sometimes appreciated - and make the dead immortal, the memory of them.

Monday, September 24, 2018

Handsome boys

Bradley cooper
Chris north
Shemar moore

I found them very handsome..
Beside my
Brad pitt
George clooney

Hahahhahahahahaha

Tuesday, May 15, 2018

Mengampuni.

Mengampuni.
Ketika kukatakan aku cinta Tuhan, mampukah aku mengampuni?

Mengampuni itu karakter ilahi.
Allah itu Maha Pengampun....

Mengampuni itu hal biasa sebenarnya. Karena kita semua tahu tidak ada manusia yang sempurna.

Ketika cerita berita pemboman di Surabaya beredar, beredar pula banyak doa.
Mendoakan para pelaku, korban dan negara.

Pertanyaannya, doa apakah yang kita lantunkan untuk para pelaku?

Kutanya Tuhanku. Penciptaku dan juga mereka. Pencipta yang menghadirkan ku dan mereka di bumi pertiwi Indonesia.

I don't play favorite Joice.
KataNya....

Tuhan mengasihi seluruh bangsa, seluruh umat manusia, seluruh suku bangsa, seluruhnya... seutuhnya.... menerima mereka apa adanya. Mengasihi manusia tanpa syarat.

Terhenyaklah manusia.
Terhenyaklah aku. Karena mereka pembom itu pun umatNya.
Darah Isa Al-Masih tercurah untuknya juga.

Doapun dapat kusampaikan...
Tuhan, ampuni mereka... mereka tidak tahu itu salah, mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat....

Kukatakan pada diriku,....
Ampuni mereka, jangan doakan yang buruk apalagi kutuk untuk mereka.
Doakan berkat untuk mereka.
Yang bersalah kepadaku ataupun yang menurutku bersalah.
Semakin tidak layak mereka menerima pengampunanku, semakin harus aku ampuni.
Karena aku yang tidak layak ini sudah menerima pengampunanNya, siapakah aku sehingga tidak mau mengampuni...
Aku mengampuni mereka, karena cintaku pada Allah Tuhanku yang Maha Esa.
Si Penciptaku dan Pencipta para pelaku pengeboman itu.
Pembeda cinta Tuhan atau tidak, mengampuni.

Thursday, February 22, 2018

Safety waktu di Pesawat

My friend Imam Basori posted this on his Facebook today.
I have learned the "why" before and all this writing were shocking to me at the beginning 😁

So I share this.... important safety 😀

Teman-teman sering atau pernah naik pesawat kan???
Tapi pasti kebanyakan orang belum tahu alasan kenapa waktu take off sama landing , pramugari selalu minta untuk tegakin sandaran kursi, tray table nya harus di tutup, penutup jendela harus dibuka, terus yg duduk di deretan pintu harus free dari semua tas dll?

Jadi, alasannya karena 90% kecelakaan pesawat terjadi saat take off dan landing.
90% kecelakaan pesawat terjadi di 8 menit setelah take-off dan 3 menit sebelum landing.
Sehingga disebut juga "Critical Eleven"

Dan disaat itu terjadi, penumpang cuma punya waktu *90 detik* buat keluar dari pesawat.
Kalo ga keluar, penumpang bisa mati karna berbagai hal, dari smoke inhalation atau kekurangan oxygen, atau pesawat sinking incase of ditching (water landing).

Satu emergency exit di cabin, didesain buat evacuate sekitar 65 orang dalam waktu  1.5 menit itu. Tegakin sandaran apalagi disaat panik, bisa habisin waktu 10 detik, dan disaat evacuation 1 detik itu udah masalah hidup dan mati.

Biasakan untuk menegur kalo penumpang didepan kita tidak menegakan sandaran kursinya, karena disaat ada emergency landing, yang bakalan kena dampak adalah orang yg duduk dibelakangnya.
Karna bakal trapped (terjebak) dan ga bisa keluar dari kursi....sedangkan penumpang di depan itu pasti akan lari keluar secepat mungkin supaya bisa selamat.

Bukan cuma itu, dalam penerbangan dimalam hari, lampu cabin juga pasti diredupkan?
Alasannya sama, karna dalam waktu 90 detik semua penumpang harus keluar maka ga ada waktu yang boleh terbuang.
Disaat mata terbiasa melihat terang kemudian lampu mati, pasti butuh beberapa waktu supaya mata bisa adaptasi dengan pencahayaan yg gelap...maka dari itu lampu sengaja diredupkan supaya mata tidak perlu adaptasi lagi disaat ada emergency landing.

Kalo penutup jendela kabin mesti dibuka itu kenapa ?

Di training pilot dan pramugari ada kelas yg namanya "CRMC", jadi kelas tentang komunikasi.
Karena 70% lebih kecelakaan pesawat terjadi karna kurang komunikasi antara semua orang, yaitu antara pramugari, pilot maupun penumpang.
Dalam penerbangan kita harus gunakan semua info yg ada , termasuk dr penumpang.

Kaca dibuka supaya penumpang bisa liat keadaan luar.
Contoh ada kebakaran di sayap, kapten ga bisa liat, pramugari ga liat. mungkin malah penumpang yg liat dan bisa kasih info supaya bisa secepat mungkin evakuasi
Atau kalo di negara Eropa , kadang sayap pesawat beku krn ada es, penumpang bisa liat dan kasih info supaya kapten tau dan kita bisa melakukan perbaikan sebelum terbang.

Jadi kesimpulannya,  dengerin mbak pramugarinya.. karena kalo ada accident, yg bakal kena akibatnya adalah penumpang itu sendiri.
Jadi jangan main main dengan safety

Semoga bermanfaat 🙏🙏🙏

Tuesday, February 20, 2018

Marvel series

My friend evariny adriana put this altogether
And posted it on her facebook today.
Surely interesting!!!
Very cool va!
Wow...

Status kurang kerjaan.. Buat kamu2 yang baru mau mulai nonton film2 marvel, yang nyambungnya udah dimulai sejak 10 tahun lalu, ini urutan nontonnya yah 😄
.

1. Iron man (end credit cameo Nick Furry ngajak bikin avengers)
2. Incredible Hulk (end credit cameo Tony Stark ‘putting together a team)
3. Iron man 2 (end credit cameo : Palu thor jatuh di New Mexico)
4. Thor (end credit scene : cube)
5. Captain America (end credit scene : Nick furry ngajak saving the world)
6. Avengers (end credit scene : Thanos nongol pertama kali)
7. Iron man 3 (end credit scene : Tony curhat ke Bruce Banner)
8. Thor : The Dark world (end credit scene : Thor-nya ke bumi)
9. Captain America : the winter soldier (end credit scene : scarlett witch & quicksilver)
10. Avengers 2 (end credit scene : Thanos & the infinity stones glove-nya)
11. Ant-man (end credit scene : Bucky aka the Winter Soldier)
12. Captain America : civil war (end credit scene : Bukcy dititip ke Wakanda)
13. Doctor Strange (end credit scene : ngobrol sama Thor)
14. Spiderman (end credit scene : Vulture)
15. Thor Ragnarok (end credit scene : asgardians pada ke bumi)
16. Black panther (spoiler alert 😄)
17. Avengers Infinity war
18. Ant man and the wasp

Dan jangan lupa biar nyambung (walaupun ga ngurut), nontonlah Guardians of the Galaxy juga.. karena infinity stones yang akan nongol di Avengers Infinity war, juga udah nongol di Guardians.

Sunday, February 11, 2018

I owe it to my body.

I owe it to my body.
After the class, I could not hold my tears.
I could not stop saying I am sorry I am sorry I am sorry to my body.
I have ruined my body, the temple of my God..
I think I almost killed my self during the class when the yoga instructure instructed the poses.
She did all the poses effortless. Let me repeat: effortless. Whoaaaa...
Whenever I felt so difficult to do those poses, my inner heart screamed, I used to be an athlete, I used to be an athlete, I race, I did sport like snacking, I swam I biked I ran I hiked...I cant except this incapability!
My kind super patient yoga instructure, patiently helped me and encouraged me 'it has been too long joice... too long... your body is rusty, but dont worry, lets do this!'
Oh my, it is a long way to go.. long way.
I need to fight the pain, the outbreath, the shame, the sadness, lazyness, dissapointment, because I owe it to my body. It's redemption time.
#wishmeluck #bodymindsoulreviving #2018 #strongerbraverkinder #unstoppable #noshame #obesity #yogabeginneronceagain

Tuesday, January 16, 2018

Beda pendapat sosmed

Kebetulan, sahabat2 saya bukanlah orang2 yg beredar dengan rajinnya di sosmed.
Lately, gw lg gerah banget sama posting2 penyombongan berlebihan. Eits... kalau postingan nyindir anisers or ahokers mah malah ga bikin gerah.... tp posting2 ituh mencitrakan sesuatu yg kadang kalo gw telaah, melihat fakta fakta yang gak diangkat, bikin gerah bangeeeetttt.....

Rasanya pengen ngegetok orang yang nulis nulis di sosmed tanpa alasan yang jelas, hanya mengemukakan kesukaan mulutnya dia aja.
Pengeeeen gw getok orang orang munfik gak jelas inihhh

Tapi kalau gw begitu, berati gw samalah ya sama orang orang itu.
Yang cetek,.. sempit,... kurang berwawasan.. hadeuh..

Kadang saya pingin sahabat sahabat saya adalah orang yang aktif di sosmed, at least kaya saya lah...
Karena saya tahu, sahabat sahabat saya orang hebat... punya pendapat yang gampang digoyahkan... punya opini yang sifatnya tuh berdasar kuat,.. bukan cuma "kata orang" kata si anu" kata si ani" atau sekilas baca di sana atau sekilas baca di sini...

Sayangnya sahabat sahabat saya juga orang yang punya prinsip, hanya share pendapat mereka kalau ditanya... gak penting bagi mereka pamer pendapat :)
Hehehehe... pada akhirnya,..saya pun jadinya menyadari, bahwa kadang masih sangat suka terganggu, berarti saya masih belum cukup dewasa untuk menerima perbedaan ekstrim.

Jadi sekarang, saatnya saya segera mengubah, dan segera menentukan sikap. 
Ya benar, sikap saya jelas, kalau beda pendapat, so what gitu lho??

Day 1, MY trip

Flying with Citilink, first time outbond abroad with this airlines, quite an experience, okay one. Arrived at the airport, the train was bei...